Tournament Pencuri Jackpot Wajib4D
Cerita Dewasa HasratSeks Dengan Sahabat Ayu - Pemburu Jackpot Kenalkan namaku Babe (Rahasia), Saya tinggal di salah satunya kota di Pulau Jawa, Saya baru lulus s1 di satu diantara kampus di kotaku. Sebelumnya lulus Saya punyai teman satu kelas yang dapat disebut seksi, ia tidak begitu tinggi tidak gendut, tapi berisi. Bila orang katakan sich montok. Ditambah dengan ukuran payudaranya yang bagus, dasarnya sedap serta serasi dech buat dipegang.
Semuanya cowok tentu melihat itu, ditambah dengan parasnya yang cukuplah manis, bibir manis tipis, uhh.. Rasanya mau nyicip serta saya kecup bibirnya, awalnya bersahabat sama dia sich biasa, tidak ada rasa senang atau apalah, tetapi diakhir-akhir zaman kuliah tidak tahu mengapa jika simak pacar, bawaanya hasrat selalu ia kelihatan elok banged barangkali perubahan jaman kali ya, udah banya metode perawatan.. Nach waktu ini Entahlah kenapa, mau rasanya dapat nikmati tubunya itu, ow ya ampe lupa nggak kenalin namanya, namanya Anindya biasa di panggil Anin. Satu hari waktu berlibur semester, saya pernah membawa ia untuk berenang dengan, lah mengapa saya ngajak ia renang.
"nin,esok ada acara nggak? Renang yok? Ajarin aku" tanyaku ke ia, trus ia jawab
"bisa, jam berapakah?"
"Pagi saja, kalau siang marak, esok saya jemput"
"oke, tetapi jemput princess yak?hehe" , "oke, siap tuan putri"
Esok harinya seperti biasanya, ini pagi cantik. Langit masih kelabu. Udara lebih kurang berasa dingin sentuh kulit. Burung-burung kedengar ria menyanyi. Kicauannya temani pekerjaan manusia pada pagi itu. Aku prepare buat pergi berenang sama Anin. sesudah semuanya siap aku jemput ia dirumahnya trus langsung ke pemandian arah kami. Sesampainya di dalam tempat renang kami ganti baju di kamar mandi dipemandian itu, namun sayang tidak 1 tempat, hehe.
Cerita Dewasa HasratSeks Dengan Sahabat Ayu
Namun berdampingan sich. ketepatan pintu kamar mandi itu cuman hanya tutup hingga kepala, jadi masih tetap ada area diatasnya maka dari itu automatis dapat disaksikan, haha.. Tetapi menjadi cowok sejati tidak ingin lah intipin ia (walau sebenarnya dalam hati sudah tekad banged)haha, sesaat jika kedapatan blum apapun pacar geram trus pergi, haha.. Saya menantinya usai di depan area tukar, wow pacar keluar dengan kaos pendek dan celana hot pant super ketat, maka dari itu menampakan garis (you know lah)
"wow, seksi sangat"
"Halah, komentar begitu tetapi suka pun" jawabannya dengan suara menghina.
"Ya sudah yok buruan, terburu marak kolamnya"
Kami berdua segera masuk kolam, selesai masuk saya biarin ia berenang dahulu sembari saya lihat-lihat sehabis beberapa saat, gua naik dahulu, sembari tunggu pacar berenang sesukanya,
"Nin, habis ini ajarin saya renang!" Teriak saya ke ia, habisnya sekedar review ia renang semakin lama bosen juga.. slot online terpercaya dan terbaik 2022
"Naik dahulu sini, sesaat letih tidak jadi ngajarin aku kembali!"
"Oke, siap bos, hahaa" jawabannya.
Saat pacar naik saya melongo liatin ia, busananya dan celananya nyeplak hingga perlihatkan lekuk badan yang didambakan banyak pria.. Semisalkan dapat saya remes tu nenen, batin gua dalam hati sekalian bayangin..
"Woy!! Liatin apa lu?" Teriakannya membubarkan lamunanku
"eh, eng… Eng. tidak kok hehe" jawabku sembari terbata-bata
Sehabis usai istirahat kami lantas masuk kolam kembali buat gua dilatih dengan dia, haha.. Skip saja ya latihannya, hanya latihan biasa masalahnya.. Selesai usai latihan kami lantas naik buat ngeringin tubuh, tetapi waktu ia usaha naik, pacar terpleset dan nggak berencana ngebentur suatu hal maka semaput masuk ke kolam. aku usaha angkat ia dari kolam ke arah tempat kering.
Tournament Pencuri Jackpot Wajib4D
Langsung saya pencet perutnya supaya airnya keluar, tetapi nggak berencana dadanya yang aku sentuh, bukanlah nolongin ia, gua jadi cobain buat raba-raba payudaranya, lalu aku sadar, aduh mengapa otak asusila keluar saat sebagai berikut, batin saya dalam hati.. Aku usaha keluarin air dalam perutnya, Sebentar air pada perutnya keluar, tp kekasih belum sadar juga..
"Aduh, buk bagaimana nih?" Bertanya aku ke ibu-ibu yang punyai warung dari sana.
"Aduh mas, bagaimana ya?" jawab ibu itu..
"Yailah, malahan balik bertanya, ada minyak kayu putih tidak bu?"
"Ada mas, bentar saya carikan, nantikan ya mas" ibu itu lari kerumahnya buat mengambil minyak kayu putih..
"Cepat buk!!" Perintah saya..
Sembari tunggu ibu itu ada saya pandangin semua badan Anin, dari ujung kaki sampai kedada, eh kepala tujuannya, kakinya yang jenjang ditambahkan celana dan busana ketatnya yang memamerkan lekuk badan seperti gitar spanyol.
"kapan ya saya bias nikmati semuanya badanmu nin?" batin gua dalam hati
trus bukanya usaha nolongin ia justru saya bayangin dapat cium bibirnya trus kebawah saya jilat lehernya lalu turun kembali kebawah hirup putingnya masih yang kuat sembari saya remes payudara satunya, ahhhhhh… Lalu…
"ini mas, ada balsam". byarrrrr, nada ibu itu membubarkan lamunanku
"Ah sang Ibu ngaggetin saja!"
"Lha mas nya bukanlah nolongin jadi bengong"
"Namanya kembali kebingungan, Ya sudah buk, gpp, sini balsemnya!" Aku deketin ke hidungnya masih tidak sadar pula
"kasih napas hasil saja mas!" Arahan ibu itu. Ow iya mengapa gak dari barusan aku kasih napas bikinan, peluang pula nih dapat mengaktualkan lamunan aku barusan, hehe, batin aku..
Aku coba pelan-pelan kasih napas bikinan, kusaksikan bibirnya yang tipis, manis itu seolah megundang mau dilumat, napasnya yang hangat mulai menghembus ke mukaku, bibir bertemu bibir mulai dekat…
Kunjungi Juga : deposit pulsa tanpa potongan & Wajib 4D Jackpot & Hasrat Bispak
"PLAAAAAK" pukulan landing dipipiku..
"Ingin ngapain kamu?" dengan raut muka geram.
"Tidak boleh emosi, saya dapat terangkan" saya usaha meminta buat ngejelasin kedia.
Setelah itu ibu yang punyai warung yang mulanya cuma melongo, sekarang turut menolong memaparkan ke anin bila yang ia saksikan tak seperti yang ia tonton, meskipun sebenarnya batin gua nggak berucap begitu, Nahas.. apes… Sehabis Anin dengar keterangan ibu itulah mohon maaf aku.
"maaf ya, saya tidak tahu bila kamu barusan maksudnya ingin nolongin saya, maaf ya? "
"Iya gpp, saya maafkan" datang ia dekap gua
Alamaakkkk mimpi ape aku semalem, reflek tangan saya melingkar di pinggangnya saya dekap balik, gua dekap kuat dan dapat aku rasain payudaranya yang melekat didadaku, gua cium lehernya walau berbau balsam turut berasa. Setelah itu ia usaha melepaskan dekapannya.
"maaf tidak berniat, reflek" ucapnya sekalian tersipu malu.
"Gpp kok, dekap kembali donk" pinta gua.. "JTAKKKKK" bukan dekapan justru kepala saya dijitak.
"Ya sudah yok bersih bersih dahulu, mandi trus gua anter pulang ya, agar lu dapat istirahat" ajakku ke ia.
"Iya, aku pun pusing nih"
Kami juga segera ke kamar mandi, menyaksikan Anin yang pakaiannya masih basah serta menunjukkan lekuk badannya entahlah mengapa saya jadi memiliki pikiran yang tidak enggak, adik kecil saya pula berasa mau naik, tp sebisa-bisanya gua tahan, sesampai di kamar mandi ia masuk trus aku menyengaja masuk dikamar mandi sampingnya, lalu aku berkelakarin ia.
"gua saksikan ya! Terlihat loh kalau saya nengok ke atas"
"Ih, apaan sich, gak boleh macem macem ya, sesaat aku tabok kembali loh"
Cerita Dewasa HasratSeks Dengan Sahabat Ayu
Seterusnya pun saya sadar gua membawa telpon seluler yang turut kebawa di kantong celana tukar aku. Wih, ponsel aku kebawa nih, peluang buat aku rekam, siapa ketahui akan berfaedah masa datang, ini adik tidak dapat dibawa sepakat, bodo sangatlah sekalinya kelak kedapatan dengannya, jika lantas betul tertangkap gua cabuli sang Anin mumpung sepi pula" batin saya. Tanpa ada setahu ia, aku saksikan di atas, Anin mulai buka kaos ketatnya dan saya benar-benar gemeteran lihat badan sintal Anin, nampak BH Anin yang punya warna hitam berenda dan pelan-pelan melepas celana renangnya dan wow ia pakai CD warna poin.
Warna kulitnya jadi kelihatan kontras dengan perut putihnya juga paha mulusnya, ia mulai melepaskan kait BHnya oooohhhhhh lalu menjuntai dengan elok dua bukit kembar punya Anin yang bentuknya betul-betul tidak besar tetapi berasa padat serta kenyal membuatku bertambah bergairah, adik kecilku mulai naik menekan-nekan celana dalamku, gua bertambah berdebar-debar waktu ia melepaska celana dalamnya.
ahhhhh… njiiiirrr mulus banged punyai Anin, bersih tanpa ada bulu-bulu, masih kelihatan sempit, karena barangkali masih perawan, hehe, karena takut kedapatan gua turun kembali buat ambil napas sekejap buat siram-siram air, supaya Anin gak sangsi.
"Nin? Sudah tuntas belom?"
"Belom, emangnya mengapa?"
"gpp, bertanya doang" basa basi juragan
Perlahan-lahan saya coba naik kembali lagi aku rekam tanpa ada setahu ia cocok gua rekam kembali ia pejamkan mata saat mandi, yah namanya pun kembali kramas, takut pedes dimata kali ya, ia coba mendapat sabun lantas memulai meremas-remas payudaranya, sekalian aku rekam saya kocok adik aku, ahh, gilak benar-benar manteb nih sang Anin yang saat ini, lain tidak kaya yang dahulu.
Tournament Pencuri Jackpot Wajib4D
Hati kecil aku seolah bicara "telah, sikat saja, ngapain Cuman ngintip doang, rugi!" tanpa ada aku ketahui ia mulai sirami kembali buat bersihkan sampo di rambutnya, sekencang kilat gua turun supaya tidak tertangkap, yang penting dpt rekamannya, "wah edan nih, gua tiduri sekaligus tidak ya? Kalau saya setubuhi saat ini, ortunya tahu, pacar pergi bersama saya, ahhh, bodo benar-benar itu masalah terakhir" ingatan kotor guepun mulai berlaga.
"Krieeeeeekkkkkkk" suara pintu terbuka lalu aku lihat keluar rupanya ada orang yang masuk, ia lelaki barangkali umur kira-kira 50th keatas, tubuhnya tidaklah terlalu tinggi perut buncit, kulit coklat, kumis tebal, gantenggnya sich kaya preman, ada tattoo banyak pula, barangkali tattoo itu sich yang buat kaya preman, ya meski tidak seluruhnya orang bertato itu preman.
"Huhh, gangguin saja tu orang, gak ketahui orang kembali repot ngintip apa?!" gerutu gua. "lanjut ahh" saya kembali coba ngintip sang Anin, dan nyatanya ia ingin usai mandi, Anin telah berbalut handuk. Tetapi handuk yang ia gunakan benar-benar kecil dan tidak bisa melilit semua badannya, kelihatan belahan cantik payudaranya ditambahkan lagi handuk sisi bawah yang cuma tutup kira-kira 10 cm kebawah dari vagina Anin, hingga paha putih nya nampak terang, penglihatan saya tidak terlepas dari badan Anin
Cerita Dewasa HasratSeks Dengan Sahabat Ayu
"Ahh, naas sudah tertutup lantas tetap bisa membikin sange nih" gumam aku dalam hati, karena tidak tahan kembali, ingatan kotor gua capai pucuknya. Sang otong pun telah tak tahan saksikan bodi Anin, gua juga ngotot keluar serta coba masuk ke kamar mandi pacar. Gua langsung dorong pintu rada kuat lantaran pintu dari sana cuman dipautkan paku jadi ringan untuk dibuka, Anin juga terkejut serta tanpa ada buang waktu saya mengambil langkah masuk dan kuterjang ia dari belakang dan kutarik lagi kurapatkan menjurus pintu sembari kututup pintu itu.
"Hakkkh!!!" suara itu keluar mulutnya,
"Ahhh, Babe… Lepppassiiimmmppp!!!" belum tuntas ia teriak, gua rengkuh mulutnya dengan tangan kanan ku serta tangan kiriku menggenggam perutnya yang langsing itu.
Perlahan-lahan saya bisikin ke telinga ia "Nin, dengarkan saya, diujung kamar mandi sana ada pria gantengg ganas, barangkali preman sini. Kalau kamu teriak kamu meyakini ia pengin nolongin kamu?" Ancamku ke ia, batinku mujur ada juga orang kaya bapak barusan. Anin juga terteguh dengar ancamanku. Perlahan-lahan aku terlepas pelukan tangan saya.
"Namun mengapa semacam ini? mengapa kamu lakukan ini?" Tanyanya sembari teteskan air mata.
"mengapa? apa harus saya jawab? tiap-tiap melihatmu gua selalu menghayalkan kamu telanjang Nin" jawabku sambil mecumbu leher serta tengkuk Anin. "saya selalu pengin dapat menyentuhmu sayang"
"Ahhhh… Tak boleh, kumohon lepasin! Kita ini kawan dekat, gak boleh kerjakan hal ini!" desah Anin coba lepaskan dekapanku.
"Betul-betul sebab kita teman baik, namun gua tak mau hanya teman akrab. Aku pengin lebih hingga kita dapat main dengan sebagai berikut, cicipi saja Nin!" Gua mulai meraba tangannya yang putih serta mulus. slot online terbaik dan terpercaya 2022
"Lembut banged tangan kamu nin, kerap perawatan ya? ahh, wewangian badan kamu pula harum" aku cumbu tengkuk lehernya sekalian gua hisap wewangian badannya.
BERSAMBUNG...
Dibaca Juga : Cerita Seks Bersetubuh Dengan Prt Ayu