Tournament Pencuri Jackpot Wajib4D
Cerita Seks Gadis Binal Menikmati Diperkosa Kasar, Hasrat-Bispak67 Ini berlangsung udah lama sekali waktu saya masih berusia 15 tahun dan mulai sejak itu semua insiden yang tak sedap mengenaiku sunguh nasibku jadi berikut, serta terhadap siapa saya mesti mengadu , mudah-mudahan dalam ceritaku ini pembaca narasi sex dapat menuai nilai positifnya serta tentulah dapat menolongku.
Kenalkan namaku Nina saya anak paling akhir dari 5 saudara keluargaku termasuk miskin ayahku cuman karyawan rendah di pemerintahan kota Malang , keadaan rumahku udah tua tapi terletak dipinggir jalan.
Di dalam rumah, saya tinggal sama seseorang kakak laki laki, Ayah serta Ibuku, sedang mbak-mbak dan mas-masku lainnya telah memiliki keluarga. Masih ada, mbak-mbak dua orang yang menolong Ibuku, dan terkadang ada seseorang tukang antara beras dari dusun yang bermalam di rumahku bila kemalaman.
Buat tutupi cost hidup keluarga, Ibuku terpaksa sekali buka warung pecel dalam rumah, cukup karena buat kebutuhan tiap hari keluarga bisa dibantu dari warung ini. Biarpun baru kelas 3 SMP, badanku terhitung gede, tinggiku lebih kurang 150 cm, beratku 38 kg, dan buah dadaku telah mulai besar, sebesar mangga yang sekilonya berisi dua, kulitku kuning langsat, bersih dan mukaku termasuk elok, tubuhku seimbang, kata teman-temanku.
Orang tuaku mendidik secara ketat dalam keadaan jawa serta keagamaan yang patuh, serta tabu bakal beberapa hal yang bau erotis atau porno, terlebih sampai melaksanakan hal demikian saat sebelum menikah. Lebih-lebih lagi di umurku yang masih amat muda, saya tak pernah berani pengen jenis-jenis dengan lelaki yang coba menaksirku. Disamping itu, saya kasihan sama orang tuaku, kalau ada momen yang menyulitkan beliau berdua.
Kehidupanku jalan wajar saja, hingga sampai peristiwa itu berlangsung. Kala itu, di larut malam mendadak saya terjaga dari tidur, saya terasa napasku sesak, serta mataku gelap, kaki serta tanganku sakit, dan perut dan dadaku ketekan benda yang berat.
Cerita Seks Gadis Binal Menikmati Diperkosa Kasar
Saya jadi was-was serta coba bernada namun tak dapat, ternyata mulutku tertutup oleh suatu benda, juga mataku, sedang benda yang menindihku itu rupanya orang. Tangan dan kaki yang sakit ini, ternyata dikarenakan oleh sudah diikat dengan kuat, maka berasa sakit serta tidak bisa bergerak. Selesai sadar benar dari tidurku ini, saya mengetahui ada satu kejadian yang menyeramkan bisa terjadi.
Tanganku diikat disamping atas tempat tidur, sedang kakiku diikat disamping bawah maka dari itu kakiku menganga. Saya terlentang dalam tempat tidur dengan sikap seperti huruf "X". Saya terasa jika beberapa busanaku tidak menempel secara benar di tubuhku, BH-ku terungkap, serta celana dalamku ternyata sudah tak ada.
Ada tangan yang dengan kasar sedang meraba-raba kemaluan serta buah dadaku, khususnya di ke-2 puting susuku yang dirasa digigit-gigit, ngilu-ngilu sakit. Dan kedengar suara napas ngos-ngosan, sembari menggigit serta menjilat-jilat sekujur tubuhku, buah dadaku, leherku, telingaku, dan turun terus kebawah. Saya mulai menangis, sebab merasa tidak memiliki daya, namun tidak dapat, berteriak lantas tak dapat, karena amat takutnya, saya lalu tak sadar diri.
Tak berlalu lama lantas, saya tersadarkan kembali, saya berasa status tubuhku belum berganti, masih tetap celentang dengan ke-2 tangan serta kaki terlilit pada beberapa sudut tempat tidur. Namun saat ini semua busana yang menempel di badanku sudah lepas, hingga saya terlentang dengan kondisi telanjang bundar.
Saya bersusah-hati sekali, karena betul-betul tidak memiliki daya buat membela kehormatanku, sesaat lagi hidupku bakal remuk, sesudah bajingan yang tak kukenal dan tidak bisa kusaksikan itu usai mencabuliku. Saya serius sendu mengetahui jika sisi paling penting dari hidupku tidak lama lagi bakal direnggut paksakan oleh orang yang tidak kukenal.
Ternyata, di saat seluruh keluargaku udah tertidur, ada orang yang masuk ke rumah selanjutnya masuk ke kamarku yang kebenaran kuncinya cuman dari slots kayu yang dipakukan ke kusen pintu.
Tournament Pencuri Jackpot Wajib4D
Maka cukup disentak sekali saja dapat terlepas. Ternyata orang itu sudah mengenal keadaan rumahku. Tangan serta kakiku masih terlilit, dan mulut dan mataku juga masih tertutup, menurut perkiraanku pada waktu itu kurang lebih waktu 12-1 malam, saya kenali dari bunyi jangkrik yang sayup-sayup terdengaran.
Mendadak saya terasa, tubuhku ada yang mengelus-elus dan menggerayangi, ke-2 buah dadaku berasa diremas-remas serta di sisi putingku dipelintir-pelintir. Sisi perutku berasa di cium serta dijilat-jilat, makin menurun kebawah dan bergantian ke-2 paha saya yang setelah itu dicium-cium dan dijilat-jilat, lagi kepangkal pahaku, selanjutnya kemaluanku sebagai tujuan permainan mulut serta lidah orang itu.
Berasa lidahnya sapu ke-2 bibir kemaluanku serta adakalanya berasa lidahnya coba memotong bibir kemaluanku buat menerobos di dalam lubang vaginaku. Di saat seterusnya berasa klitorisku jadi arah lidahnya. Saya tidak bisa berdaya, pengin kututup pahaku, namun ke-2 kakiku dipegangi serta diikat dengan kuat.
Awal mulanya berasa pedih, linu serta ngilu fantastis. Lidah orang itu, sapu bibir kemaluanku dan coba menerobos ke lubang vaginaku, sekalian menggigit dan menjilat-jilati clitorisku, serta terkadang lidahnya terjulur ke lubang vaginaku.
Gigitan-gigitan kecilnya awal mulanya membuatku berasa sakit, tetapi semakin lama tampak rasa yang lain belumlah sempat kurasakan seumur hidupku, geli, linu, sedikit perih tetapi nikmat maka bikin semua tubuhku berasa panas dingin.
Semakin lama tiada berasa saya menggoyang-goyangkan bokongku sebab mencegah rasa geli mengagumkan yang disebabkan dari permainan mulut dan lidahnya di sisi-sisi sensitifku itu. Serta dihisap-hisapnya juga, maka saya makin lebih tak bisa membatasi rasa gelinya, serta tangan orang itu juga tak tinggal diam, dipuntir-puntirnya puting buah dadaku, dan diremas-remasnya, maka dari itu menambahkan rasa geli sekalian nikmat. Saya telah lupakan perasaan takut serta berduka, ganti dengan rasa nikmat, sangatlah nikmat, susah kuutarakan rasa enaknya.
Kunjungi Juga : Pencuri Jackpot & Pemburu Hadiah
Ternyata berikut ini, yang dikatakan dengan surga dunia. Karena amat tak tahannya, saya pengin menjerit namun tidak bisa keluarkan suara, cuma desahan dari hidungku, mendadak saya merasai satu keasyikan menakjubkan yang tidak bisa kulukiskan serta saya mendadak terasa ingin pipis,
"..crut.., crut.., crut.., nyut.., nyut.., nyut..", serta sisi dalam kemaluanku berasa nyut-nyutan. Tubuhku jadi kejang serta bergetar dengan dahsyat hingga tidak berasa tubuhku tersentak-sentak dan terangkut-angkat di atas tempat tidur. Ternyata saya udah gapai yang disebutkan orgasme. Dan pipisku itu ternyata cairan yang menyemprotkan dari dalam vaginaku saat orgasme. Seusai saat kesenangan yang menerpaku berakhir, semua tubuhku berasa lemas tidak berkekuatan.
Lalu berasa orang itu mulai menindihku, mulutnya berasa menghirup-hisap leherku, mulutnya bau aneh, ternyata itu yakni berbau cairan yang keluar punyaku.
Tangannya meraba-raba dan meremas-remas seluruhnya badanku, terpenting di ke-2 bongkahan bokongku, kadang-kadang secara lembut namun kerap kasar, serta mendadak di pangkal pahaku, tempat di mana barusan dijilat-jilat dan di sedot-sedotnya, berasa ada benda topangl, keras kembali besar menggesek-gesek pada ke-2 pahaku yang telah terkangkang itu.
Secara automatis saya coba rapatkan ke-2 kakiku, namun demikian tidak bisa disebabkan terhambat oleh ikatan pada beberapa sudut tempat tidur.
Benda topangl itu berasa memulas-oles bibir kemaluanku dan terkadang didesak pada klitorisku. Sangat terasa geli dan ada hati nikmat yang merembet ke seluruhnya badanku. Gak berasa kemaluanku jadi amat basah serta ini ternyata tersadari pun oleh orang itu, kalau saya sangat siap untuk permainan setelah itu.
Secara pelan-pelan berasa benda itu menyibak ke-2 bibir kemaluanku masih semakin dekat serta berasa benda itu memaksakan masuk ke lubang vaginaku. Ternyata itu yakni penis orang itu, hati sakit pada kemaluanku mulai berasa, pedih, berasa penis orang itu yang ternyata besar sekali susah tembus kemaluanku masih yang perawan.
Cerita Seks Gadis Binal Menikmati Diperkosa Kasar
Saya coba menjerit, tetapi cuma kedengar lenguhan serta dengusan dari hidungku saja, karena mulutku dibekap. Saya coba berontak, tetapi tak dapat, lantaran ke-2 tangan serta kakiku terlilit, serius saya berasa tidak punya daya. Dan pada akhirnya, saya berasa kemaluanku seolah-olah terbelah dan ulu hatiku seolah-olah disikat oleh benda topangl, sewaktu orang itu dengan garang dan kasar secara beringas menghimpit masuk dengan paksakan seluruhnya penisnya di dalam lubang kemaluanku.
Berasa besar serta panjang, membanjiri dan isi tiap pojok tempat kemaluanku, sakit serta ingin semaput rasanya bersatu aduk dalam diriku. Penis yang besar itu berasa memenuhi serta tenggelam, diam sementara dalam kemaluanku.
Tidak lama setalah itu berasa orang itu mulai menaikturunkan bokongnya, hingga penisnya turun naik, keluar masuk, di kemaluanku. Awal mulanya tiap-tiap penisnya bergerak masuk atau keluar kemaluanku, berasa sakit dan ngilu, namun lama-lama, rasa perih lenyap serta ganti dengan rasa nikmat, hati nikmat yang sulit kulukiskan, kian lama hati nikmat itu mulai merembet ke semua badanku, maka dari itu saya berasa seperti melayang.
Tubuhku dengan tidak sadar mulai meresponsnya dengan turut bergoyang-goyang, serta mendadak tubuhku bergetar kembali dengan dahsyat dan sisi dalam kemaluanku kembali berdenyut dengan luar biasa, saya merasakan orgasme kembali dan lebih luar biasa dibanding awal kalinya.
Serta ternyata, orang itu tetap kuat serta turun-naik, tiada henti, sejenak selanjutnya, saya mengenyam orgasme kembali, kembali serta kembali, serta ia masih naik terus turun dengan konstan tidak ada pertanda akan stop, saya keluar tiada henti kembali serta kembali. Hingga semua tubuhku berasa lemas tidak berkekuatan.
Saya saat ini serius tergelimpang tak memiliki daya, dengan ke-2 kaki yang terpentang digagahi oleh orang itu sesuka hatinya. Serta orang itu, satu waktu memercepat pergerakannya, dan mendadak ia merengkuhku kuat-kuat.
Tournament Pencuri Jackpot Wajib4D
Dan menciumi dan menarik leherku kuat-kuat, serta berasa penisnya berdenyut, selanjutnya berasa cairan hangat kental menyemburkan dengan derasnya membasahi rongga-rongga lubang kewanitaanku.
Dan lantaran penekanan tubuhnya yang kuat dan renyutan-denyutan yang kurasakan dari penisnya, maka membuatku kembali alami orgasme yang terakhir kalinya secara bertepatan sama orang itu. Tubuhku bergetar dan aku juga rasakan renyutan-denyutan pun, sangat nikmat. Tubuh orang itu terkulai menelungkup di atas tubuh saya dengan penisnya masih yang tenggelam dalam lubang kewanitaanku.
Sesudah istirahat sekejap berasa penis orang itu yang tenggelam dalam kemaluanku mengeras kembali. Serta malam itu ternyata permainan belum selesai, dengan semangat menggelora orang itu mengulang-ulang kembali bermainnya, begitu diulangnya hingga 3x kembali saat malam itu.
Saya benar-benar terasa capek serta lemas sekali, seluruhnya tulang-tulangku seolah-olah berasa dilolosi, namun di lain sisi saya merasai kesenangan yang teramat amat mengagumkan.
Benar-benar ini satu pengalaman pertama-tama yang susah kulupakan serta bahkan sekarang juga saya tidak jelas, siapa eksekutor sesungguhnya. Sejumlah barang di rumahku tak ada yang lenyap satu juga, jadi sudah pasti ia bukan perampok. Baru di saat mendekati pagi, orang itu keluar kamar, di mana awal kalinya satu tali pada tanganku dilepaskan simpulnya.
Serta sehabis orang itu pergi, saya membuka talinya, tangan satunya saya bebaskan, ternyata mata serta mulutku diplester, gunakan plester putih. Dan kakiku lantas udah kulepaskan. Kusaksikan, ada beberapa bekas warna merah di sepreiku yang putih berwarna dan tubuhku juga dilihat merah-merah, sisa gigitan dan sedotannya. Celana dalamku, teronggok sobek di lantai, demikian pula pakaian dan BH-ku.
Saya bersedih sekali ingat saya udah kehilangan punyaku yang paling bernilai, tetapi di lain faksi ada hati senang yang menempa diriku dipicu hati nikmat yang barusan kuperoleh.
Cerita Seks Gadis Binal Menikmati Diperkosa Kasar
Saya tidak berani bercerita hal semacam itu pada orang tuaku maupun pada saudaraku karena malu serta takut. Saya cuman menyimpan momen ini seorang diri saja.
Insiden ini, masih terulang berulang-kali, sampai saya tamat dari SMA serta bingungnya saya tidak hamil, entahlah diapakan oleh orang ini. Saya tidak kembali berasa takut kalau kamarku dimasuki kembali oleh orang itu, juga saya ada seperti hati kangen dan kehilangan apabila orang itu baru hadir cukup lama.
Saya cuman bisa mengira kalau tingkah laku itu dilaksanakan oleh tukang antara beras dari kampung yang benar-benar kerap menginap di rumahku, namun tiap saya berjumpa dengannya, ia berlaku biasa-biasa saja, seakan tak ada sempat ada momen apa saja. Saya sesungguhnya ingin memohon pertanggungjawabannya, tapi malu, jangan-jangan bukan ia, sebab sebetulnya saya tak mempunyai bukti apa saja.
Seusai tamat SMA, saya dilamar dengan seseorang pemuda, ia mau menikah denganku lantaran menurut dia ia sangatlah menyintaiku serta di matanya, saya ialah anak gadis yang lugas, santun, alim serta tak pernah jenis-jenis.
Tapi apa yang sebetulnya terjadi, benar-benar membuatku bersusah-hati. Pemuda ini, saat malam pertama kami, mengalamiku tidak perawan kembali, dan ia mendakwaku telah profesional. Saya mengetahui tuduhannya benar, jadi saya diam saja dan tidak menjawab. Ia semakin bertambah geram, maka dari itu kerap ia pulang tengah malam pada kondisi mabok. Pada situasi 1/2 sadar itu, ia sampai mulai berani memukulku.
Saya sadar, benar-benar semula akulah yang bersalah, kenapa dahulu saya tidak blak-blakan saja pada pemuda yang saat ini sudah jadi suamiku ini. Makin lama saya tidak kuat kembali lantaran saya kerap disakitinya, hingga saya pulang ke orangtuaku serta bercerita terkait kelakuan suamiku ini dan background perbuatannya padaku.
Saya udah terlanjur takut pada suamiku sebab ia sudah kerap menyakitiku. Dan pada akhirnya dengan mau tak mau saya menuntutnya pisah.
TAMAT^^